Gorontalo, - Masa
Pandemi Covid-19 di Gorontalo sudah cukup meresahkan, sehingga
masyarakat yang tidak disiplin dijaring petugas aparat TNI dan Polri,
guna diberikan pembinaan agar semua ketentuan yang terkait dengan
pandemi covid-19 yang membahayakan ini dapat dipatuhi oleh masyarakat
luas.
Bertempat di Aula Yonif 713/Satya Tama, Kapolda Gorontalo
Irjen Pol Adnas bersama Danrem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Bagus
Antonov Hardito MA, memberikan arahan dan pembinaan kepada masyarakat
yang terjaring pendisiplinan kesehatan saat melakukan aktifitas dengan
tidak menggunakan masker dan berboncengan dalam satu motor yang tidak
menggunakan pembatas, dimana masyarakat yang terjaring tersebut
rata-rata generasi milenial, pada Rabu (23/7/2020).
Pada
kesempatan ini Kapolda dan Danrem mengingatkan kepada masyarakat yang
terjaring, untuk selalu mematuhi protokol kesehatan guna mengurangi
angka penderita yang terjangkit covid-19, sehingga kami TNI-Polri sangat
menyayangi akan kesehatan pandemi covid-19, sementara itu Danrem
mengatakan bisa melihat vidio yang ada di youtube dimana orang yang
meninggal dengan covid-19 disayangkan, untuk itu marilah kita jaga
kesehatan dari covid-19 sehingga diharapkan setiap hari harus
menggunakan masker serta selalu mencuci tangan agar terhjndar dari
penyakit tersebut.
Setelah arahan, Kapolda dan Danrem membagikan
masker dan cairan hand sanitezer, kepada masyarakat yang terjaring
sebanyak 77 orang dari wilayah Kabupaten Gorontalo dan Kota Gorontalo,
dari 77 orang masyarskat terdapat 2 orang berprofesi karyawan yang akan
mengikuti persidangan namun karena tidak menggunakan masker dijaring
petugas ikut dalam rombongan ke Markas Yonif 713/ST guna mendapatksn
pembinaan dimana kegiatan ini juga dihadiri oleh para pejabat Polda
Gorontalo, Dandim 1304/Gorontalo serta pejabat lainnya.
Rabu, 22 Juli 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar