Gorontalo, - Dihari
kedua Selasa, 29 Juni 2020 kunjungan Pangdam Xlll/Merdeka Mayjen TNI
Santos Gunawan Matondang melakukan serangkaian kegiatan yang ditandai
dengan wisata Hiu Paus yang berlokasi di Desa Boto Barani Kecamatan
Kabila Bone Kabupaten Bone Bolango sekaligus kembali menyerahkan bantuan
kepada masyarakat yang terdampak virus corona atau covid-19 dengan
harapan bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk
kelangsungan hidup dalam situasi covid-19 guna menghadapi new normal
atau tatanan kehidupan baru.
Kegiatan tersebut berlangsung tidak
lama hanya dengan melihat dari dekat akan hiu paus yang kebetulan
terdapat dua ekor dan selanjutnya Pangdam Xlll/Merdeka menuju ke Polda
Gorontalo bersama Danrem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Bagus Antoniv
Hardito MA guna melakukan rapat koordinasi terkait pilkada yang akan
dilaksanakan oleh Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Pohuwato dan Kabupaten
Bone Bolango bersama Forkopimda Provinsi Gorontalo yang juga diikuti
oleh para Bupati yang melakukan pilkada tersebut yang bertempat di
Mapolda Gorontalo, namun sebelum melakukan rapat terlebih dahulu para
pejabat Forkopimda Provinsi Gorontalo beraama Pangdam melakukan seremoni
foto bersama dengan para prajurit Brimob dalam rangka memperingati Hari
Bhayangkara ke 74 tahun 2020 dihalaman Mapolda Gorontalo.
Selanjutnya
Pangdam Xlll/Merdeka, juga didampingi Danrem 133/Nani Wartabone
melakukan peninjauan dibeberapa lokasi yang diawali dari Tempat
Pelelangan Ikan (TPI) Kelurahan Tenda Kecamatan Holantalangi, Informal
Kelurahan Biawu Kota Gorontalo guna melihat dari dekat tentang
pelaksanaan operasi Penegakan Disiplin (Gakplin) protokol kesehatan
menghadapi tatanan kehidupan baru atau new normal yang saat ini mulai
diberlakukan. Selesai melakukan kunjungan peninjauan operasi Gakplin
Pangdam bersama Danrem melakukan kunjungan kerja di Yonif 713/Satya Tama
dimana dalam kunjungan tersebut Pangdam menekankan kepada Ka Korum
Kapten Inf Sonny bersama perwira Yonif lainnya unruk selalu melakukan
pengawasan terhadap para prajurit yang tinggal di barak terutama Tamtama
remaja yang baru masuk Yonif untuk tidak ada perlakuan tindakan yang
berlebihan apalagi sampai memukul agar jangan sampai terjadi serta
menekakan untuk kebersihan barak yang ditinggalin para prajurit remaja
tersebut.
Selasa, 30 Juni 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar