Danrem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Totok Sulistyono, S.H., M.M., M.I.P bersama Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Helmy Santika,S.H,S.I.K M,Si pimpin Acara Tradisi Pelepasan Satgas BGC (Batalyon Gerak Cepat) TNI KONGA XXXIX-E/MONUSCO KONGO TA 2023, bertempat di Mayonif 713/ST Jln. A. A Wahab Desa Tenilo Kec. Telaga Biru Kab. Gorontalo, Rabu (15/2/2023).
Dalam sambutannya, Kapolda Gorontalo menyampaikan sebagaimana kita ketahui bersama bahwa situasi dan kondisi di Negara Kongo saat ini Memanas akibat adanya konflik perseteruan antara pasukan tentara Republik Demokratik Kongo dengan kelompok pemberontak yang menamakan dirinya kelompok pemberontak gerakan Maret 23 atau M23, oleh sebab itu Indonesia sebagai salah satu negara yang memiliki konsep politik luar Negeri bebas dan aktif memiliki pengertian bahwa bangsa Indonesia tidak memihak pada kekuatan-kekuatan yang bertentangan dengan kepribadian bangsa (Pancasila) sedangkan aktif dalam menjalankan kebijakan luar Negeri tidak bersikap pasif Atas kejadian internasional.
"Sejalan dengan konsep politik luar negeri bebas aktif dan dalam rangka mewujudkan tujuan nasional seperti tercantum dalam pembukaan undang-undang dasar 1945 alinea ke-4 yang intinya ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka bangsa Indonesia mengambil peran dalam perdamaian dunia dengan mengikutsertakan pasukan TNI Polri dalam misi perdamaian di beberapa Negara yang mengalami konflik," imbuhnya.
Kapolda Gorontalo juga mengatakan Saat ini personel di jajaran TNI di Wilayah Provinsi Gorontalo tepatnya Batalyon Infanteri 713 Satya Tama terpilih untuk ikut serta dan meleburkan diri ke dalam Satgas PBB Kontingen Garuda BGC (Batalyon Gerak Cepat) TNI KONGA XXXIX-E/MONUSCO KONGO TA 2023 yang nantinya akan bertugas selama 1 (Satu) Tahun.
"Untuk itu saya merasa bangga atas kepercayaan yang telah diberikan oleh pimpinan TNI kepada jajaran TNI di wilayah Provinsi Gorontalo dalam mengemban misi yang mulia ini, saya berharap dalam pelaksanaannya seluruh prajurit yang terpilih ini senantiasa mengikuti seluruh protap yang ada serta mampu mengaplikasikan apa yang diperoleh selama mengikuti latihan pratugas di Bogor," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Danrem 133/NW menyampaikan seluruh prajurit yang tergabung Satgas BGC (Batalyon Gerak Cepat) TNI KONGA XXXIX-E/MONUSCO KONGO TA 2023 akan diberangkatkan ke Pusat Misi pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia (PMPP TNI) yang berlokasi di sentul Bogor, para prajurit ini nantinya akan melaksanakan latihan pemantapan tugas kurang lebih selama satu bulan. Setelah pemantapan seluruh pasukan Yonif 713/Satya Tama langsung diberangkatkan ke Kongo Afrika Selatan untuk melaksanakan misi perdamaian.
Lebih lanjut Danrem 133/NW mengimbau agar personel Satgas, sebelum diberangkatkan ke daerah misi, agar menjaga kesehatan dan menjalin komunikasi untuk mendapatkan update informasi mengenai daerah misi dari personel yang sedang bertugas. Gali informasi-informasi lainnya mengenai daerah penugasan kalian, sehingga dapat mendukung penugasan kalian kelak di MONUSCO Kongo.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Provinsi Gorontalo, Kasrem 133/NW, Para Kasi Kasrem 133/NW, Para PJU Polda Gorontalo, Dansat Brimob Polda Gorontalo, Para Dandim jajaran Korem 133/NW, Danyonif 713/ST, Danlanal Gorontalo, Dansatradar 224/Kwandang, Para Kapolres Jajaran Polda Gorontalo dan Para SKP Provinsi dan Kabupaten Gorontalo.
0 komentar:
Posting Komentar